8 Jenis-Jenis Kambing Populer Dibudidayakan Di Indonesia.

Kambing merupakan famili Bovidae,tergolong binatang memamah biak dan hidup secara berkoloni atau berkelompok yang memiliki ukaran tubuh sedang,penyebaran secara alami tersebar di Asia dan Eropa.

www.seputarpertanian.com
Kambing Kacang.
Jenis kambing kacang tergolong kambing yang memiliki daya adaptasi dan reproduksi yang sangat tinggi dan sangat cocok di Indonesia.
Kambing Kacang.
Ciri-ciri kambing kacang:
  • Memiliki tubuh dan kepala yang relatif kecil.
  • Jantan dan betina memiliki dua tanduk pendek.
  • Bulu pendek dan telinga sedikit lurus.
  • Berbulu pendek di seluruh tubuhnya kecuali ekor dan dagu. Kambing jantan tumbuh bulu panjang di pundak, sepanjang garis leher pantat, dan punggung hingga ekor.
  • Warna kambing kacang berwarna tunggal, hitam, putih, coklat.
  • Berat tubuh kambing pejantan bisa mencapai 30kg, sedangkan untuk kambing betina 25kg.
  • Tinggi badan kambing pejantan bisa mencapai 60-65cm,sedangkan untuk kambing betina 56 cm.

Kambing Etawa.
Kambing etawa tergolong jenis kambing yang bisa dimanfaatkan air susu nya,selain berkhasiat hebat mengobati segala macam penyakit dan susu kambing etawa cukup terkenal di Indonesia.
Kambing Etawa.
Ciri-ciri kambing etawa:
  • Memiliki tubuh dan kepala yang relatif besar.
  • Dahi dan hidungnya relatif agak sedikit cembung.
  • Memiliki Telinganya terkulai (tidak tegak) dan panjang.
  • Jantan dan betina sama-sama memiliki tanduk pendek.
  • Berat tubuh kambing pejantan bisa mencapai 91kg,sedangkan untuk kambing betinai 63kg.
  • Tinggi badan kambing pejantan bisa mencapai 90-127cm,sedangkan untuk kambing betina 92cm.
  • Susu yang dihasilkan mencapai tiga liter setiap harinya.

Kambing Jawarandu.
Kambing jawarandu memiliki nama yang berbeda-beda disetiap daerah; Gumbolo,Bligon,Kacukan dan Koplo,kambing jawarandu merupakan hasil kawin silang antara kambing kacang dan kambing etawa.
Kambing Jawarandu.
Ciri-ciri kambing Jawarandu:
Memiliki ukuran tubuh kecil dari indukannya kambing etawa.
  • Memiliki berat tubuh untuk kambing pejantang bisa mencapai 40-50 kg,sedangkan untuk kambing betina bisa mencapai 30-40 kg.
  • Jantan dan betina sama-sama memiliki tanduk pendek.
  • Memiliki ukuran telingga yang panjang,lebar dan sedikit terkulai.
  • Merupakan jenis kambing penghasil susu.
  • Susu yang dihasilkan dari kambing jawarandu 1,5-2 liter/hari.

Kambing PE (Peranakan Etawa).
Kambing PE merupakan hasil kedua(2) dari persilangan antara indukan kambing etawa dan kambing kacang. Kambing PE memiliki kemampuan beradaptasi tinggi dengan kondisi iklim indonesia.
Kambing PE.
Ciri-ciri kambing PE.
  • Memiliki ukuran tubuh sama seperti indukannya kambing etawa.
  • Memiliki sifat seperti kambing Etawa sebagai indukan pejantan.
  • Memiliki Telinga sedikit terkulai ke bawah,besar dan panjang.
  • Memiliki bentuk Dahi dan hidung sedikit cembung.
  • Memiliki bulu panjang terdapat pada dagu, belakang paha, dan ekor.
  • Jantan dan betina sama-sama memiliki tanduk pendek.
  • Susu yang dihasilkan dari kambing jawarandu 2-3 liter/hari.

Kambing Boer.
Kambing boer tergolong jenis kambing yang sangat mudah beradaptasi dengan perubahan iklim dan perubahan suhu lingkungan,memiliki pertumbuhan yang sangat cepat dan kambing ini berasal dari Afrika Selatan.
Kambing Boer.
Ciri-ciri kambing boer:
  • Memiliki tubuh panjang,lebar,berbulu putih dan dibagian wajah memiliki garis putih dan luruh kebawah.
  • Memiliki warna kepala coklat kemerahan atau coklat muda hingga coklat tua.
  • Memiliki bentuk hidung cembung.
  • Bertelinga panjang menggantung.
  • Jantan dan betina sama-sama memiliki tanduk relatif panjang
  • Kambing boer memiliki kaki relatif pendek.
  • Berat tubuh kambing pejantan pada usia 2-3 tahun dapat mencapai 120-150 kg,sedangkan untuk kambing betina mampu 80-90 kg.
  • Berat 35–45 kg dapat dicapai kambing boer pada usia lima hingga enam bulan. 

Kambing Boerawa.
Kambing boerawa merupakan kambing hasil persilangan antara kambing boer jantan dengan kambing peranakan etawa (PE) betina.jenis kambing ini banyak dikembangkan di provinsi Lampung.
Kambing Boerawa.
Ciri-ciri kambing boerawa:
  • Memiliki ukuran tubuh seperti indukanya PE.
  • Kambing pejantan dan betina sama-sama memiliki tanduk yang pendek.
  • Memiliki warna kombinasi coklat tua dan coklat muda.
  • Bertelinga panjang menggantung.
  • Memiliki bentuk hidung cembung.
  • memiliki ukuran kaki relatif pendek.

Kambing Gembrong.
Kambing gembrong memiliki keunikan tersendiri karena hampir seluruh badanya dipenuhi oleh bulu,kambing gembrong merupakan kambing hasil persilangan antara kambing kashmir dengan kambing turki.
Kambing Gembrong.
Ciri-ciri kambing gembrong:
  • Kambing gembrong jantan memiliki bulu yang panjang dan lebat,tumbuh dari kepala sampai bagian ekor.
  • Memiliki Panjang bulu bisa mencapai 25—30 cm.
  • Kambing gembrong betina memiliki bulu yang pendek dengan panjang antara 2-3 cm.
  • Kambing gembrong betina memiliki tubuh mirip kambing kacang.
  • Memiliki warna dominan putih,sebagian ada yang berwarna coklat.
  • Memiliki tinggi untuk kambing dewasa bisa mencapai 58-65 cm.
  • Memiliki berat tubuh bisa mencapai 32-45 kg.

Kambing Kosta.
Kambing kosta adalah kambing hasil persilangan indukan kambing kacang dengan kambing khasmir.
Lokasi penyebaran kambing Kosta di Indonesia ada di sekitar Jakarta dan Propinsi Banten.
Kambing Kosta.
Ciri-ciri kambing kosta:
  • Memiliki bentuk tubuh relatif besar.
  • Memiliki bentuk hidung melengkung.
  • Jantan dan betina sama-sama memiliki tanduk pendek.
  • Memiliki ukuran bulu yang pendek 0,5-1 cm.
  • Memiliki motif khusus terdapat pada muka yang sejajar dibagian kiri dan kanan.

Semoga Bermanfaat dan Berguna.
Salam Pertanian.


0 Response to "8 Jenis-Jenis Kambing Populer Dibudidayakan Di Indonesia."

Post a Comment