Analisis Modal Budidaya Singkong Kasesa (UJ-5) Untuk Pemula

Tanaman Singkong atau lebih familiar disebut ketela pohon atau ubi kayu mempunyai nama ilmiah Minihot utilissia dari suku Euphorbiaceae tergolong dalam keluarga Umbi-umbian jenis tanaman pangan. Sehingganya tanaman singkong cocok untuk dibudiidayakan di Indonesia sebagai tanaman penghasil karbohidrat dan Etanol sebagai energi terbarukan.
Budidaya Singkong Kasesa.
Kenapa saya memilih varietas singkong Kasesa (UJ-5/Cassesart).Ada banyak jenis tanaman singkong menurut varietas atau klon nya, salah satunya adalah singkong UJ-5 (Cassesart) atau lebih dikenal “Singkong Kasesa”, keunggulan singkong jenis ini adalah mampu berproduksi tinggi dan memilki kadar pati yang tinggi sehingga singkong jenis ini mampu lolos dari potongan rafaksi (Potongan timbangan) dipabrik singkong nantinya.Budidaya yang tidak terlalu ribet dan cocok untuk menjadi bagian investasi tambah rencana masa depan,artikel analisis modal ini mempunyai fungsi sebagai kalkulasi bijaksana pengunaan budget anda secara terperinci. Sehingga kawan pembudidaya mempunyai pandangan pengetahuan karena tahapan yang akan dihadapi pada saat anda terjun menekuni bidang ini.

Ada tahapan budiaya singkong sebelum kita membahas mengenai analisis modal untuk budidaya singkong kasesa,tahapan ini menjadi bijak apabila kawan-kawan mengerti tentang tanaman yang akan kita tanam.
Pengolahan Lahan Tepat dan Bijaksana.

  • Sebelum melakukan penanaman bibit singkong, diperlu pengolahan tanahatau lahan agar remah dan gembur sehingga pertumbuhan akar dan umbi mampu tumbuh dengan baik. Pengolahan tanah dapat dilakukan dengan tenaga mesin dengan Traktor bajak dan tenaga hewani (Sapi/kerbau).Pemilihan lokasi tanah untuk penanaman singkong usahakan tanah yang tidak datar dan tidak tergenang, hal ini memudahkan dalam proses mencegah busuknya umbi singkong pada saat proses budidaya berlangsung. 
  • Pembajakan bertujuan untuk membalik guludan tanah sehingga tanah remah, gembur, memiliki drainase (tata ruang air) yang baik dan membuat lajir (garis tanam).Sekaligus memudahkan pada saat penanaman bibit singkong nantinya.Membawa sempel tanah tersebut ke laboraturium analisis tanah disetiap universitas-universitas pertanian bisa menganalisis tanah terbuka untuk umum,nantinya akan diketahui jenis tanah,dan komposisi unsur hara secara mendetail/terperinci sehingga kita mengetahui kelebihan dan kekurangan unsur hara dilahan kita tersebut,fungsi untuk bijak dalam penggunaan pupuk agar tidak terbuang biaya dan waktu secara sia-sia.
Pembibitan Bahan Tanam.

  • Budidaya tanaman singkong diperlukan bibit yang bekualitas untuk mendapatkan hasil yang memuaskan disini anda dituntut untuk memperhatikan jenis-jenis singkong yang akan anda tanah nantinya sehingga mempunyai nilai jual yang baik
  • Pemilihan Bibit singkong yang akan dikembangbiakan dipilih berasal dari tanaman induk yang mempunyai karakteristik; produksi tinggi, kadar tepung tinggi, umur panen 7-9 bulan, tahan terhadap hama dan penyakit, warna putih, kadar sianida-nya rendah. Pengembangbiakan tanaman singkong dapat dilakukan dengan cara stek. Batang stek dipilih berdasarkan umur  kurang lebih 7-12 bulan, diameter 2,5-3cm, telah berkayu, lurus dan masih segar, panjang stek 20-25 cm, bagian pangkal diruncingi agar memudahkan penanaman,kulit stek tidak terkelupas terutama pada bakal tunas.
Penanaman.

  • Penentuan waktu,jarak tanam dan cara tanam menjadi menu khusus untuk pembudidaya yang bakal terjun dibisnis ini,waktu tanam yang baik adalah pada saat musim penghujan,hal ini dikarenakan tanaman singkong membutuhkan perkembangan vegetatif (batang,daun,dan akar) untuk tumbuh merata dan subur.
  • Penentuan jarak tanam singkong usahakan jangan terlalu rapat hal ini mempersulit tanaman untuk mendapat unsur hara atau makanan yang akan diambil oleh tanaman.  Ada banyak referensi jarak tanam 100 cm x 100 cm ; 100 cm x 60 cm,tapi pada saat yang melakukan penanaman jarak tanam yang saya gunakan 70 cm x 70 cm jarak tanam tersebut idea untuk tanah luasan kurang dari 1 hektar. Cara menanam singkong sebaiknya stek tegak lurus atau minimal membentuk sudut 60 derajat dengan tanah dan kedalaman stek 10 - 15 cm.

Pemeliharaan Tanam Singkong.
Pemeliharaan tanam singkong menjadi syarat pembudidaya untuk memperoleh hasi yang maksimal,yaitu penyiangan gulma dan pemupukan.

Penyiangan Gulma

  • Gulma ada rumput liar yang tidak ingin keberadaanya disuatu lahan tersebut sifat mengangu dan menjadi pesaing dalam mengambil unsur hara sehingga keberadaannya harus dikontrol,ada banyak cara penyiangan secara manual (cangkul/dikoret) dan Herbisida (Jenis pestisida beracun untuk pengendalian gulma). 
  • Penyiangan dilakukan apabila sudah mulai tampak adanya gulma (tanaman pengganggu). Penyiangan kedua dilakukan pada saat singkong berumur 2-3 bulan sekaligus dengan melakukan pembumbunan. Pembumbunan dilakukan untuk memperbaiki struktur tanah sehingga singkong dapat tumbuh dengan sempurna, memperkokoh tanaman supaya tidak rebah.
Pemupukan.

  • Pemupukan adalah upaya yang dilakukan untuk memastikan ketersedian unsur hara tetap terjada didalam tanah,pemupukan bisa mengunakan pupuk organik (Pupuk Kandang dan Kompos) Pupuk anorganik pupuk kimia hasil olah pabrik tertentu.
  • Pada umumnya dosis pupuk anjuran untuk tanaman singkong adalah:
  • - Urea : 60 - 120 kg hl/ ha
  • - TSP : 30 kg P205/ ha
  • - KCL : 50 kg K20/ ha
  • Cara pemberian pupuk adalah Pupuk dasar : 1/3 bagian dosis Urea, KCL., dan seluruh dosis P (TSP) diberikan pada saat tanam, pupuk susulan : 2/3 bagian dari dosis Urea dan KCL diberikan pada saat tanaman berumur 3 - 4 bulan.
 Analisis Modal Budidaya Singkong Kasesa:
www.seputarpertanian.com

DOCUMENTASI KEGIATAN BUDIDAYA SINGKONG KASESA (UJ-5).
Penanaman Bibit Stek Kasesa (UJ-5)
Tahapan Pemeliharan (Penyemprotan Herbisada)
Singkong Kasesa (UJ-5) Umur 6-7 bulan.
Tahapan Panen Pencabutan Umbi Singkong.
Tahapan Panen Pengumpulan Umbi Singkong.
Tahapan Panen Pengankutan Umbi Singkong.


Semoga Bermanfaat dan Berguna.
Salam Pertanian.

BACK





1 Response to "Analisis Modal Budidaya Singkong Kasesa (UJ-5) Untuk Pemula"

  1. Jadi realnya dapat berapa Ton Pak setelah dipanen ? 20 ton ?

    ReplyDelete