Demam berdarah dengeu (DBD)
merupakan penyakit yang timbul sebagai akibat dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Virus ini berkembang
dengan cara menyerang sel tubuh kita. Bagian sel tubuh paling parah terkena
serangan virus ini adalah sel trombosit, hal ini dikarenakan dinding sel
trombosit paling tipis dan sensitif dibanding sel darah lain. Oleh sebab itu
dibutuhkan anti oksidan untuk mengembalikian fungsi trombosit ke fungsi semula.
wwwseputarpertanian.com |
Pada umumnya penyakit akibat
serangan virus akan sembuh dengan sendirinya setelah penderita melalui masa
kritis. Namun khusus untuk penyakit satu ini harus diperlakukan secara
istimewa, karena seperti sudah kita ketahui jika salah dan terlambat dalam
penanganan penyakit ini bisa berujung pada kematian. Untuk mengatasi sebuah
penyakit anda harus mengetahui sistem serangan dari penyakit tersebut. Serangan
pertama dari penyakit ini adalah sistem kekebalan tubuh, oleh sebab itu masalah
kekebalan tubuh harus dibereskan terlebih dahulu.
Daun jambu biji juga mengandung enzim Quercetin, enzim ini berfungsi untuk menghambat terbentuknya enzim mRNA, karena terhambat terbentuknya enzim ini maka virus akan mati.
Pemberian air rebusan daun jambu biji bisa meningkatkan kadar trombosit sampai 100.000/mm3 dalam jangka waktu 16 jam. Sebagai perbandingan, pasien dengan penyakit sama akan mengalami peningkatan jumlah trombosit dalam 33 jam, jika hanya menggunakan infus dan tidak mengkonsumsi air rebusan daun jambu biji. Padahal, titik rawan penyakit DBD ini adalah 24 jam. Walaupun memang trombosit akan naik dengan sendirinya kalo sudah melewati fase kritis, namun tidak semua bisa selamat melalui fase kritis karena biasanya mengalami perdarahan.
Jadi dengan memberikan air
rebusan daun jambu biji selain berfungsi
untuk meningkatkan trombosit, juga
berfungsi untuk membunuh virus dan memambah cairan Ekstrak Daun Jambu Biji Bisa
Mengatasi DBD
Konferensi
pers BPOM beserta Fakultas Kedokteran Unair. Merujuk hasil kerja sama penelitian Fakultas
Kedokteran Unair dan BPOM, ekstrak daun jambu biji bisa menghambat pertumbuhan
virus dengue. Bahan itu juga meningkatkan trombosit tanpa efek samping.
Masyarakat mesti memperhatikan informasi penting ini. Berdasarkan hasil kerja
sama dalam uji pre klinis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya,
Jawa Timur dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), ekstrak daun jambu biji
dipastikan bisa menghambat pertumbuhan virus dengue penyebab demam berdarah
dengue (DBD). Bahan itu juga mampu meningkatkan jumlah trombosit hingga 100
ribu milimeter per kubik tanpa efek
samping. Peningkatan tersebut diperkirakan dapat tercapai dalam tempo
delapan hingga 48 jam setelah ekstrak daun jambu biji dikonsumsi.
Cara
Pembuatan Ekstrak Daun jambu biji:
Siapkan 5 lembar daun jambu biji,
lalu rebus dengan air sebanyak 2 gelas, saring dan minum dalam waktu 2-3 jam
sekali hingga sembuh.
Ekstrak Daun Jambu Biji. |
kandungan Quercetin di dalam buah jambu biji ini lebih sedikit dibanding daunnya. Perbandingannya, 1 lembar daun jambu biji setara dengan 1 kg jambu biji.Kalau untuk air rebusan ini butuh 5 lembar daun, berarti penderita perlu mengonsumsi 5 kg jambu biji supaya setara. Untuk dosisnya, minumkan pada penderita sesering mungkin, misalnya 2-3 jam sekali.
0 Response to "Ekstrak Daun Jambu Biji Lebih Efektif Untuk Penderita DBD"
Post a Comment