Jenis-Jenis Cengkeh (Syzygum aromaticum) Dibudidayakan Di Indonesia.

Tanaman Cengkeh (Syzygum aromaticum) merupakan tanaman rempah asli bumi Nusantara Indonesia tepatnya di kepulauan Maluku, yang memiliki peran strategis untuk di budidayakan secara komersial dan menjadi salah satu unggulan ekspor dari komoditi perkebunan.

www.seputarpertanian.com.

Tanaman cengkeh tergolong jenis tanaman tropis yang hasilnya bisa rasakan, setelah tanaman berumur 4-5 tahun. Pemanfaatan cengkeh banyak digunakan untuk bahan penguat cita rasa dan aroma pada makanan dan minuman, industri farmasi (kesehatan), industri komestik dan obat herbal. Di Indonesia terdapat tiga (3) jenis tanaman cengkeh yang banyak dibudidayakan antara lain: Zanzibar, Sikotok dan Siputih.

JENIS-JENIS CENGKEH.

Cengkeh Kering.

CENGKEH  ZANZIBAR.

• Cengkeh jenis zanzibar adalah jenis yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia khusus nya di pulau Sulawesi, Jawa dan Sumatera, ini memiliki potensi produksi buah cengkeh basah (2.9 – 11.5 kg/pohon) dengan kadar minyak atsiri (19-23%).
• Dengan karakteristik bunga berwarna kemerahan dengan pucuk daun berwarna merah muda dengan tangkai daun hingga cabang berwarna hijau tua dengan permukaan daun yang mengkilap. Tajuk rimbun akan tetapi, tidak membentuk sudut apapun,sehingga tak jarang daun sampai mendekati permukaan tanah.

  

  Cengkeh Zanzibar.

CENGKEH SIKOTOK.

• Cengkeh jenis Sikotok merupakan jenis cengkeh yang memiliki kadar eugenol tertinggi (60-67 %),dimana kadar eugenol berfungsi sebagai antibiotik dan antiviral yang banyak dimanfaatkan untuk Industri farmasi (kesehatan),dengan potensi produksi buah cengkeh basah mencapai (19-25 kg/pohon) berbanding terbalik dengan kadar minyak atsiri (18-20 %).
• Dengan karakteristik bunga berwarna kuning dengan pucuk daun berwarna merah muda dengan tangkai daun hingga cabang berwarna merah dan daun tua berwarna hijau dengan permukaan daun yang mengkilat. Tajuk rimbun dengan membentuk sudut berbentuk piramid setelah dewasa.

  

  Cengkeh Sikotok.

CENGKEH SIPUTIH.

• Cengkeh jenis Siputih merupakan jenis cengkeh yang tidak banyak dibudidayakan karena memiliki produksi cengkeh basah yang rendah (3 - 5,5 kg/pohon) dengan tidak memiliki kadar minyak atsiri dan kadar eugenol.
• Dengan karakteristik bunga yang berwarna kuning dan berukuran besar dengan pucuk daun berwarna kuning sampai hijau muda. Tangkai dan tulang daun muda berwarna kuning kehijauan dengan daun tua berwarna hijau. Helaian daun berukuran sedikit lebih besar dan tidak mengkilap. Tajuk tidak  rimbun, sehingga tidak membentuk sudut apappun.

  

  Cengkeh Siputih.

Semoga Bermanfaat dan Berguna.

Salam Pertanian.

BACK

Tweet